Rabu, 24 November 2010 penulis berkesempatan hadir dalam diskusi menarik tentang citizenship, multikulturalisme, kesetaraan dan ide majemuk masyarakat Indonesia. Dalam diskusi tersebut hadir sebagai narasumber Dr. Aris Arif Mundayat, dari Pusat Studi Sosial Asia Tenggara UGM. Beliau banyak memaparkan tentang konsep masyarakat majemuk dalam negara dan juga bagaimana … [Read more...] about Multikultur Warga Negara Majemuk
Archives for December 2010
Kisah Kehidupan Seksual Suami “Wanita Sibuk”
Nukilan Kisah Kehidupan Seksual Suami “Wanita Sibuk” “Sekilas orang berfikir kami bahagia, sebab kami dari keluarga yang beragama dan memahami pendidikan. Tapi sebenarnya tidak, aku harus banyak menahan diri ketika keinginan itu muncul. Terkadang aku heran kok bisa istriku seperti itu, padahal dia kan paham banyak hal, “ ungkap Udin (nama samaran) ketika menceritakan … [Read more...] about Kisah Kehidupan Seksual Suami “Wanita Sibuk”
Kerapan Sapi: Ajang Mempertaruhkan Harga Diri
Kerapan sapi merupakan momen spesial bagi kalangan blater di Madura. Biasanya kotestasi hewan yang berupa balapan sapi ini merupakan ajang bagi para blater untuk mempertaruhkan harga diri dan gengi sosial. Oleh karena tak ingin dipermalukan, maka blater biasanya memberikan tempat yang begitu istimewa bagi sapi sapi mereka. Berbagai trik dan perawatan ekstra diberikan oleh … [Read more...] about Kerapan Sapi: Ajang Mempertaruhkan Harga Diri
Diskusi Peradaban: Perselancaran Intelektual yang Tidak Pernah Lekang
Berdiskusi dengan Prof. Dwi Cahyono, sejarawan dari UM dalam lingkaran kecil hall Averows Community Rabu 8 Desember kemarin menyuguhkan historis Kota Malang cukup membuka nalar penulis, bahwa konteks kedalaman peradaban sangat penting dalam membangun suatu daerah. Identitas masa lalu itu tidak hanya menjadi simbol lokalitas seperti Ponorogo dengan Reog, Jogjakarta dengan simbol … [Read more...] about Diskusi Peradaban: Perselancaran Intelektual yang Tidak Pernah Lekang
Bikan Gondowijono: Reyog Telah Melenceng
Berhadapan dengan sosok satu ini, seperti masuk dalam kisah ketokohan para Warok Ponorogo tempo doeloe. Suaranya keras, bicaranya blak-blakan, lugas, apa adanya meski tetap memancarkan kharisma yang khas sebagai warok. Bikan (55) memang tipikal wong Ponorogo asli. Terlahir pada tahun 1947, Bikan tumbuh dan berkembang di kampung halamannya, desa Plunturan, Kecamatan Pulung, … [Read more...] about Bikan Gondowijono: Reyog Telah Melenceng