Pemandangan di setiap jengkal kota yang selalu dihiasi sampah, agaknya menarik perhatian siswa-siswi Sekolah Dasar Islam Sabillilah. Memanfaatkan moment hari jadinya ke 14 tahun, lembaga pendidikan ini mengadakan gerak jalan yang diikuti oleh seluruh siswa. Mengusung tema “ Selamatkan Bumi Dari Sampah “, para peserta gerak jalan menghiasi dirinya dengan pakaian serba plastik (tas kresek ).
Kegiatan tersebut tergolong unik, selain memakai pakaian yang berbahan tas kresek peserta gerak jalan juga membawa tulisan yang berisi ajakan untuk menyelamatkan lingkungan dari sampah. Seorang siswi mengenakan rompi dan rok dari tas kresek warna hitam membawa tulisan “Global Warming “ dan cintai Bumi Kita.
Penyampaian pesan akan pentingnya selalu bijak pada lingkungan tidak saja disampaikan melalui media berupa tulisan. Sekolah Dasar milik Yayasan Sabillilah tersebut juga menyampaikan pesan untuk selalu menjaga lingkugan melalui gerak treatikal. Hal ini dibuktikan oleh seorang guru mengenakan pakaian serba plastik plus menggunakan masker sebagai tanda betapa tercemarnya lingkungan kita dan betapa berat polusi udara yang kita hirup .
Dibantu guru teaternya siswa-siswi membuat miniatur bumi yang dipenuhi sampah anorganik berupa plastik kresek dan manusia plastik. Agaknya keresahan akan kondisi lingkungan yang semakin buruk karena ulah manusia diekspresikan siswa-siswi SD Islam Sabilillah tersebut seharusnya dapat menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya manjaga bumi yang kita tempati dari kerusakan terutama di lingkungan sekitar tempat tinggal kita.
Leave a Reply